TETAPLAH MENJADI BAIK

Seorang profesor di kelas filsafat bertanya pada mahasiswanya, “Berapa harga selembar kertas?”

Salah seorang mahasiswa menjawab, “Tergantung apa ISI kertasnya prof …
Jika kertas itu cek yg BERISI nominal dengan jumlah yg banyak, tentu kertas itu akan menjadi sangat berharga.

Kemudian ia pun bertanya lagi, “Berapa harga sebuah kanvas?”.

“Tergantung siapa Pelukisnya”. Jawab seorang mahasiswa di bangku depan.

Sang profesor melanjutkan pertanyaanya, “Berapa harga sebuah buku?”.

“Tergantung siapa Penulisnya”, respon mahasiswa di bangku tengah.

Kemudian sang profesor melanjutkan pertanyaan berikutnya, “Berapa harga sebuah film?”.

“Tergantung siapa pemain & sutradaranya”. Sahut mahasiswa di bangku belakang.

Sang profesor bertanya kembali, “Lalu, berapa harga sebuah KEHIDUPAN?”.

Kali ini tak ada seorang pun yg menjawab, kelas beberapa saat senyap sepi…

Lalu sang profesor memecah kesunyian ini dgn berkata, “Tergantung bagaimana kita sebagai manusia MENGISI dan MENJALANINYA setiap hari.”

Kemudian ia melanjutkan penjelasannya, “Tapi kadang nilai kita di mata orang lain itu dinilai rendah, BERMASALAHKAH?…

Kelas kembali senyap sepi … lalu sang profesor menjawabnya kembali: “BIARKANLAH…
Sebab sejatinya dari kita lah yg tahu nilai hati & perbuatan kita, bukan orang lain…

Bila kita menabur benih² yg baik, niscaya hasil tuaiannya pun pasti akan baik, dan hasil karya kita akan bernilai baik dan tinggi.

Saudaraku…
Nilai dari kebaikan itu adalah ditentukan oleh karakter, integriti, kejujuran dan ketulusan hati kita.

Semoga bermanfaat…………
Tetap Senyum……😄